Laboratorium antropometri merupakan salah satu laboratorium di Fakultas Gizi Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Laboratorium antropometri digunakan untuk melakukan penilaian status gizi dengan metode antropometri. Pengukuran yang dilakukan meliputi pengukuran berat badan, tinggi badan, frame size, komposisi tubuh, lingkar kepala, lingkar dada, lingkar lengan atas, waist circumference, hip circumference, arm span, demispan, tinggi lutut.
Tujuan laboratorium antropometri sebagai berikut:
- Pendidikan dan pelatihan: Laboratorium ini menunjang kuliah penentuan status gizi, pendidikan gizi, konseling gizi, dietetika penyakit infeksi dan defisiensi, dietetika penyakit degeneratif, magang bidang dietetika, magang bidang gizi masyarakat, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
- Penilaian Status Gizi: Pengukuran antropometri, seperti berat badan, tinggi badan, lingkar kepala, lingkar lengan atas, dan sebagainya, digunakan untuk menentukan status gizi seseorang.
- Penilaian Pertumbuhan dan Perkembangan: Pada anak-anak, pengukuran antropometri sangat penting untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan mereka, serta mengidentifikasi masalah gizi yang mungkin terjadi.
- Penilaian Kesehatan Umum: Pengukuran antropometri dapat memberikan informasi tentang kondisi kesehatan secara umum, seperti adanya risiko obesitas, kekurangan gizi, atau masalah kesehatan lainnya.
- Penelitian: Laboratorium ini juga dapat digunakan untuk mendukung kegiatan penelitian bidang gizi dan kesehatan.
Peralatan yang terdapat di laboratorium antropometri meliputi timbangan injak digital, baby scale, dacin, pita LiLA, Medline, length board, microtoise, stadiometer, digital skinfold caliper, dacin, knee height caliper (tinggi lutut), demispan dan lainnya. Dengan menjalankan fungsi-fungsi tersebut, laboratorium antropometri sebagai tempat untuk melakukan pengukuran dimensi tubuh manusia dan penilaian status gizi dengan metode antropometri.